Nahpertama kita akan membahas mengenai apa itu jurusan TKJ, tentunya sebelum kita ingin mengatahui kelebihan dan kukuranngan pastinya kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan TKJ. TKJ atau Teknik Komputer dan Jaringan adalah jurusan di SMK yang lebih condong ke Teknik dan juga Jaringan Komputer sesuai dengan judulnnya.
Kuliah yang sesuai keinginan, passion, dan minat tentu akan sangat menyenangkan dan memudahkan perjalanan pendidikan Anda. Tidak ada lagi cerita mahasiswa/i salah jurusan dan dan depresi selama masa perkuliahan. Salah satu minat yang banyak ditempuh para calon mahasiswa adalah bidang kesehatan. Tapi, mungkin Anda tengah bingung dengan pilihan antara farmasi atau analis kesehatan. Tidak perlu bingung, berikut ini ada beberapa ulasan mengenai prospek kerja keduanya dan juga kelebihan serta kekurangannya. yang kuliah di Farmasi mayoritas perempuan 🙂 Prospek Kerja Farmasi dan Analis Kesehatan Seringkali, mahasiswa dibuat bingung antara pilihan masuk ke jurusan farmasi atau masuk ke jurusan analis kesehatan. Memang, kedua jurusan ini memiliki prospek kerja tersendiri yang mana keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Jika jurusan farmasi adalah jurusan yang mengurusi tentang analisa obat yang tepat untuk suatu penyakit, maka jurusan analis kesehatan bekerja dengan mendiagnosis penyakit dari kondisi kesehatan pasien. Untuk prospek kerja bidang farmasi sendiri, begitu memperoleh gelar alias Sarjana Farmasi, maka Anda bisa mendaftar ke banyak tempat. Sebut saja jadi Apoteker, bekerja jadi karyawan bidang farmasi di rumah sakit, pegawai di Badan Pengawas Obat dan Makanan BPOM, hingga kerja di Kementerian dan lain-lainnya. Sementara itu, prospek kerja analis kesehatan nyatanya juga tidak jauh berbeda. Lantaran keahlian Anda adalah mendiagnosis penyakit dari kondisi kesehatan seseorang, maka Anda pasti akan selalu bekerjasama dengan dokter, perawat, dan juga tenaga medis lainnya. Adapun posisi yang bisa dimasuki biasanya adalah pegawai laboratorium rumah sakit, karyawan di Badan Pengawas Obat dan Makanan BPOM, hingga ahli kontrol kualitas di perusahaan. Kelebihan dan Kekurangan Farmasi atau Analis Kesehatan Setelah Anda melihat seperti apa prospek kerja dari masing-masing jurusan, maka kini saatnya Anda mengenali apa saja kelebihan dan kekurangan dari jurusan farmasi dan analis kesehatan. Dengan begitu, maka Anda nantinya dapat memutuskan mana yang tepat, masuk ke farmasi atau analis kesehatan saja. Adapun pembahasan pertama, beberapa kelebihan yang mungkin Anda dapat dari bekerja sebagai ahli farmasi adalah Gaji yang Tinggi Dibanding Lulusan Jurusan Lainnya Pertama, kelebihan dari jurusan farmasi adalah Anda akan mendapat gaji / salary yang cukup tinggi sebagai pemula. Dibandingkan dengan lulusan dari jurusan lainnya, gaji seorang farmasi sudah lebih dari cukup untuk gaya hidup di Jakarta yang hedonis. Jurusan Berkelas Kedua, kelebihan dari jurusan farmasi adalah jurusan kuliahnya yang dikenal berkelas. Seperti yang harus Anda tahu, jurusan ini adalah salah satu jurusan yang paling sulit dimasuki sehingga siapapun yang lolos pasti akan mendapat kehormatan yang tinggi. Banyak Dibutuhkan Masyarakat Terakhir, kelebihan dari jurusan farmasi adalah profesinya yang masih banyak dibutuhkan masyarakat. Bahkan, Anda tidak hanya bisa bekerja di perusahaan orang, tapi Anda juga bisa bekerja dengan membuka apotek sendiri. Jika tadi adalah kelebihan, maka sekarang adalah kekurangan dari jurusan farmasi. Adapun kekurangannya antara lain Banyak Saingan Meski jurusannya sangat sulit dimasuki, namun dalam setahunnya pasti ada banyak juga para lulusan farmasi yang mencari kerja. Selain itu, sedikitnya lapangan kerja bidang farmasi membuat Anda akan mendapat banyak saiangan dalam mencari loker. Siap Lembur Kedua, kekurangan dari jurusan farmasi adalah Anda harus siap lembur. Hal ini lantaran Anda akan memiliki jadwal praktek yang padat mengingat banyaknya kebutuhan masyarakat akan jasa Anda. Lengkap sudah bahasan tentang kelebihan dan kekurangan jurusan farmasi. Kini, mari kita beralih ke pembahasan mengenai kelebihan dari jurusan / profesi analis kesehatan, yakni Kuliahnya Menyenangkan Pertama, Anda bisa kuliah dengan suasana menyenangkan. Hal ini karena di jurusan ini, Anda akan bertemu dengan orang yang sama-sama tertarik di bidang kesehatan dan bisa saling bertukar cerita tentang pengalaman dunia kesehatan. Cepat Dapat Kerja Kedua, lulusan dari jurusan ini bisa cepat dapat kerja. Pasalnya, ada banyak job yang bisa Anda isi, misalnya petugas rekam medik di rumah sakit. Terdengar menggiurkan, namun Anda jangan lupa jika sebaik-baiknya jurusan ini, profesi seorang analis kesehatan juga memiliki kekurangan. Adapun kekurangan antara lain Butuh Waktu Lama untuk Lulus Tidak bisa dipungkiri, banyaknya mata kuliah yang harus dipelajari dapat membuat Anda lulus lebih lama dari jurusan lainnya. Apalagi jika Anda harus mengulang mata kuliah atau tidak mampu menyelesaikan praktek. Pekerjaan Berat dan Harus Detail Bekerja di bidang kesehatan mengharuskan Anda untuk senantiasa teliti dan cermat. Pasalnya, hasil rekam medik / analisis kesehatan yang Anda lakukan dapat mempengaruhi penanganan dokter. Untuk itu, Anda harus mampu membuat laporan sedetail mungkin dan sejelas mungkin agar dokter bisa membuat resep dengan tepat juga. Apa saja tips-tips berkuliah di jurusan Farmasi? 1. Manajemen Waktu belajar, responsi, praktikum, laporan, menjalin relasi2. Membut Rangkuman untuk Ujian dan Simpan Materi dan Tugas dengan Rapi3. Jujur terhadap Hasil Diri Sendiri. Seorang farmasis itu memiliki tanggung jawab yang besar atas diri sendiri dan pasien4. Misal ketika belajar udah mentok kurang paham, tanya ke kakak kelas atau pinjam handout. Atau gunakan Youtube karena dijelaskan dengan gambar sehingga bisa lebih mudah paham. Sebutkan suka duka kuliah di Farmasi? + Mempelajari banyak hal. Mulai dari virus, senyawa kimia dan bakteri hingga industri farmasi.+ Saat praktikum kita banyak belajar cara buat obat, main sama mencit tikus dan kelinci,- Keseharian akan diisi oleh tiga serangkai ini Responsi, Praktikum dan Laporan. Aktivitas ini akan menyita waktu anda sedemikian hingga menyisakan sedikit saja untuk kegiatan lain - Cara berfikir akan berubah. Farmasi merupakan bidang yang diatur secara ketat. Pada case tertentu, ini dapat meningkatkan kadar kekakuan’ dalam cara anda berfikir dan bertindak. Apa buku rekomendasi buat mahasiswa Farmasi? Bidang Klinis1. Applied Biopharmaceutics & Pharmacokinetics Shargel2. Pharmacotherapy A Pathophysiologi Approach DiPiroBidang Industri1. Cara Pembuatan Obat Yang Baik 2018 BPOM2. Handbook of Pharmaceutical Manufacturing Niazi3. Handbok of Pharmaceutical Excipient NiaziBidang Komunitas1. Handbook of Nonprescriptions Drug Krinsky, et al2. MIMS Petunjuk Konsultasi3. Informasi Spesialite Obat / ISO IAI Apa saja yang dilakukan anak farmasi dalam perkuliahannya? 1. Kuliah di jam reguler, dilanjutkan dengan praktikum biasanya 3x seminggu sampai sore/ Membuat jurnal sebelum praktikum dimulai, kemudian membuat laporan disetor di praktikum Tugas makalah disertai presentasi hampir di setiap mata kuliah4. Berdiam di lab menunggu hasil ekstraksi untuk yang Bahan Alam, atau nunggu proses elusi dalam analisa kuantitatif atau kualitatif di kimia Hang Out atau pacaran dengan teman/adik/kakak kelas, karena dunia perkuliahan di farmasi membuat kita hanya bertemu teman sekelas dan beberapa civitas kampus Bimbingan dosen kalau sudah mau TA 1 atau TA 2 Apakah praktik di jurusan farmasi membedah mayat? Selain tikus, mencit, katak dan kelinci, mahasiswa Farmasi tidak pernah membedah mayat manusia untuk menjawab berbagai pertanyaan terkait mekanisme obat lokasi reseptor, mekanisme endokrin/hormonal, perubahan fisiologis, memetabolisme suatu obat, dsb Kenapa laporan praktikum farmasi mayoritas ditulis tangan? Ketika menulis tangan, kita membaca beberapa kata dan berusaha mengingatnya sambil menyelesaikan kalimat/paragrap harapkan dengan menulis tangan bisa menghafal dan memahami apa yang di ajarkan dan di praktekan. Sehingga pada saat ujian kita dapat menjawab pertanyaan yang di ajukan dosen. Demikian ulasan mengenai beberapa prospek kerja, kelebihan serta kekurangan antara jurusan farmasi atau analis kesehatan. Semoga ulasannya bermanfaat untuk Anda dan bisa jadi referensi pilihan jurusan saat kuliah. SaptoAfr An engineer who loves to write about education, lifestyle, tech stuff and popular sciences. CP Tweet FB IG
Dankenapa saya Berminat masuk di jurusan Peternakan, karena menurut saya suatu jurusan itu memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing, dan dibawah ini akan saya sebutkan Kelebihan dan kekurangan jurusan Peternakan menurut saya pribadi : Kelebihan : 1. Prospek kerja masih lumayan banyak. 2. Bisa buat wirausaha Peternakan sendiri. 3.
Kelebihan dan Kekurangan Jurusan Farmasi – Halo bro-sis, apakabar? berbicara mengenai pendidikan, tentu saja kita semua khususnya yang sedang membaca artikel ini memiliki cita-cita atau keinginan bukan?. Nah untuk meraih cita-cita kita tersebut tentu saja kita harus mengasah ilmu, terus belajar, dan berusaha. Apalagi tak jarang saat kita sudah duduk di kelas 3 SMA/SMK, tentu banyak menanyakan kepada diri kita “setelah lulus mau kemana?, mau jadi apa?” ya.. termasuk diri kita sendiri yang bertanya seperti itu. Tentu saja setelah lulus bro-sis bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi atau universitas, ataupun kerja? semua itu tentu pilihan masing-masing. Pada dasarnya banyak ilmu, banyak profesi, banyak pekerjaan yang ada di dunia ini. sehingga tentu saja banyak pula jurusan pendidikan yang ada, salah satunya Jurusan Farmasi. Nah sesuai dengan judul pada artikel kali ini, yakni Kelebihan dan Kekurangan Jurusan Farmasi, Badrul Mozila kali ini akan membeberkan apa saja sih keuntungan dan kerugian ketika kita memilih jurusan farmasi?. Langsung saja bro simak selengkapnya artikel kali ini… Apa itu Jurusan Farmasi? Seperti biasa bro-sis, perkenankan saya untuk basa-basi terlebih dahulu ya sebelum beranjak ke inti artikel “Kelebihan dan Kekurangan Jurusan Farmasi“. Tahukah kamu? Farmasi merupakan salah bidang profesional kesehatan yang mengkombinasikan ilmu kesehatan dan ilmu kimia. Dalam pendidikan tinggi, Jurusan Farmasi merupakan jurusan yang berkaitan dengan ilmu kedokteran dan ilmu kimia ya bro-sis. Pada praktiknya, profesi farmasi memiliki tanggung jawab untuk memastikan keamanan serta efektivitas dalam pemakaian obat-obatan. Baik itu penyediaan dan peracikan obat, pelayanan terhadap pasien baik pada layanan klinik, evaluasi efikasi, serta pemberian informasi obat. Wah sepertinya susah juga ya profesi dari Jurusan Farmasi? hmm… setiap profesi tentu memiliki kesulitan masing-masing bro-sis. Jadi, itulah gunanya ada lembaga pendidikan seperti sekolah, universitas, dll. Nah berikut ini ada kelebihan dan kekurangan dari Jurusan Farmasi yang perlu bro-sis ketahui. Apa saja kelebihan dan kekurangan itu? Kelebihan Jurusan Farmasi 1. Peluang Kerja Jurusan Farmasi Tahukah kamu bro-sis? saat ini di Indonesia masih banyak membutuhkan tenaga ahli dalam bidang kesehatan loh. Itu artinya peluang kerja jurusan farmasi ini sangat terbuka banyak dan menjanjikan. Nah berdasarkan survey dari HESA, sebanyak kurang lebih 94% lulusan jurusan farmasi yang berkaitan dengan kesehatan maupun obat-obatan dapat memperoleh pekerjaan dengan cepat. Benarkah begitu? ya memang jika dilihat seperti sekarang ini, lowongan pekerjaan untuk bidang kesehatan sangat banyak, memang sangat mungkin sekali. Apalagi banyak perusahaan besar diantaranya seperti; Kalbe Farma, Mead Johnson, Orangtua Group, Nestle, Indofood, Wingsfood, dsb Sangat membutuhkan tenaga farmasi yang berkualitas. Tak hanya perusahaan yang bergerak dibidang kesehatan saja yang membutuhkan lulusan jurusan farmasi, melainkan perusahaan manufaktur dalam bidang makanan pun tentunya membutuhkannya. Hal tersebut tentunya untuk memastikan kualitas dan mutu dari setiap produk yang dihasilkan memiliki standar yang baik. 2. Lulusan Jurusan Farmasi Salah Satu Jurusan Dengan Prospek Gaji Tinggi Gaji yang tinggi? siapa sih yang gak kepengen? saya aja pengen kok, asal halal. Ya, konon katanya lulusan jurusan farmasi itu memiliki prospek gaji yang tinggi bro-sis. Ya diatas rata-rata lah katanya, kalau saya pribadi sih itu semua tergantung posisi yang di tempatinya. Tapi memang rata-rata lulusan jurusan farmasi itu memiliki prospek gaji yang cukup besar. Ya diatas 2 juta lah ya, itu pun tergantung pengalaman masing-masing orang. Tentu saja sebuah perusahaan tidak bakalan mau memberikan gaji besar secara cuma-cuma hanya untuk sebuah pekerjaan ringan dan mudah dong. 3. Jurusan Farmasi Tidak Bikin Bosan Wah jelas-jelas jurusan farmasi itu banyak ngitungnya ilmiah bangetlah pokoknya gak asik tuh, kok bisa tidak bikin bosan?. Ya gak ngitung tiap hari juga lah bro-sis, banyak kok mata pelajaran yang lainnya seperti logika atau nalar. Salah satunya memahami perilaku manusia pada mata kuliah “Perilaku Manusia”. Pada dasarnya mata kuliah tersebut di berikan supaya nantinya lulusan jurusan farmasi bisa memahami bagaimana keluhan dari orang saat sedang berinteraksi. 4. Jurusan Farmasi Dianggap Memiliki Etos Kerja Tinggi Tahukah kamu bro-sis? akademisi kesehatan memiliki etos kerja yang tinggi karena menjadi salah satu pekerjaan yang paling dibutuhkan oleh masyarakat. Jadi jurusan farmasi membawa wibawa yang cukup tinggi loh bro-sis, yang dianggap setara dan pentingnya seperti dokter. Kekurangan Jurusan Farmasi Tentunya jika ada kelebihan pasti juga ada kekurangan, nah berikut ini adalah kekurangan dari Jurusan Farmasi. 1. Pendidikan Cukup Lama Tahukah kamu bro-sis? seorang akademisi farmasi membutuhkan pendidikan yang cukup lama loh. Hal tersebut tak lepas juga dari kebijakan dinas terkait yang ingin memoles terlebih dahulu akademisi kesehatan sebelum terjun ke masyarakat. Apalagi nantinya akan bersinggungan secara langsung dengan masyarakat, oleh sebab itu seorang akademisi harus punya kemampuan individu yang baik supaya bisa memecahkan masalah dengan tepat. 2. Siap Lembur Tahukah kamu bro-sis? pekerjaan lulusan jurusan farmasi itu seperti halnya pekerjaan seorang kepolisian loh. Jadi bagi kalian yang akan mengambil jurusan farmasi harus siap mendapatkan pekerjaan kapan saja ya. Sudah banyah loh bro-sis apotek-apotek apalagi rumah sakit yang memperkerjakan lulusan jurusan farmasi dengan sistem shift atau part time lah. Tentu hal tersebut tak lepas dari etos profesi yang diemban oleh para ahli dalam bidang kesehatan demi misi kemanusian. Semangat! 3. Siap Dalam Tekanan Saya yakin setiap profesi atau bidang pastinya memiliki kesulitan masing-masing. Tak berbeda pula dengan jurusan farmasi nantinya, mungkin inilah tekanan terbesar yang harus dihadapi ketika masuk dalam dunia farmasi. Tekanan tersebut akan ditemui ketika nanti dinyatakan sebagai seorang lulusan farmasi dalam mengambil keputusan akan obat sampai resep yang harus sesuai dengan kadar dan kebutuhan untuk masyarakat. Jika salah sedikit saja tentu saja bisa membuat masalah yang baru. Tentu tekanan tersebut bisa dihadapi dengan benar-benar giat belajar ketika kuliah atau melaksanakan pendidikan. Baik bisa belajar online, atau kursus online, oh iya jangan lupa meskipun bro-sis nanti mengambil jurusan farmasi tidak salahnya loh belajar digital marketing atau kursus digital marketing atau biasa dikenal dengan kursus internet marketing. Bagaimana bro-sis? apakah Jurusan Farmasi masuk kedalam daftar jurusan favorit kamu nantinya? silahkan kirim komentar kamu di bawah yah. Nah itulah artikel Badrul Mozila pada kali ini mengenai Kelebihan dan Kekurangan Jurusan Farmasi. Semoga bisa menambah wawasan bro-sis yah.. khususnya yang masih duduk di bangku kelas SMA/SMK. Baca juga Kursus Digital Marketing Internet Marketing Profesional Terimakasih bro-sis atas waktunya telah membaca artikel Badrul Mozila kali ini tentang Kelebihan dan Kekurangan Jurusan Farmasi.
. 2120242075232484397186